Memperlambat Pernafasan untuk Menahan Orgasme

Pada saat anda mendekati orgasme, biasanya nafas anda akan semakin cepat dan jantung berdetak lebih kencang. Jika anda memperlambat pernafasan anda, detak jantung juga akan ikut melambat sehingga anda bisa menahan laju orgasme. Lakukan latihan ini pada saat anda masturbasi.

Latihan 6 : Memperlambat pernafasan pada saat masturbasi

Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan, tahan nafas untuk beberapa saat lalu hembuskan secara perlahan. Mulai masturbasi seperti biasa, pertahankan nafas anda tetap teratur dan terkontrol. Jika orgasme semakin dekat, nafas anda akan menjadi lebih cepat. Fokuslah pada pernafasan anda untuk memperlambatnya dengan menarik nafas dalam-dalam perlahan, menahannya dan menghembuskannya perlahan. Apabila anda merasa berada pada tahap pregasme, berhentilah sebelum anda mencapai titik dimana anda tidak bisa mengontrolnya. Anda bisa melakukannya berulang-ulang sesuai keinginan anda dan selalu tetap mempertahankan kontrol terhadap pernafasan.

Pada saat anda memperlambat pernafasan anda, anda memasuki tahan tenang dan relaks. Dengan memperlambat nafas, anda seperti membohongi tubuh anda sendiri bahwa anda belum siap untuk orgasme.

Latihan 7 : Bernafas melalui hidung

Sekali lagi latihan ini anda bisa lakukan pada saat masturbasi. Bernafas dalam-dalam dan pelan melalui hidung. Bernafas dengan hidung membantu memperlambat pernafasan pada paru-paru dikarenakan jalan masuk udara melalui lubang hidung jauh lebih kecil dibandingkan bernafas dengan mulut. Tetaplah melakukan masturbasi pada saat anda melakukan latihan pernafasan ini. Pertahankan pernafasan hidung dari pada saat anda memulainya dan konsentrasi pada melakukan pernafasan lambat apabila orgasme terasa semakin dekat.

Usahakan untuk tidak memaksa bernafas tertentu sehingga menimbulkan suara. Biarlah udara mengalir secara alami pada saat menghirup dan menghembuskan nafas. Apabila anda merasa kurang nyaman dengan pernafasan hidung atau karena hidung anda tersumbat, pernafasan mulut juga bisa efektif asalkan anda mempertahankan pernafasan yang dalam, panjang dan lambat baik pada saat menghirup dan menghembuskan nafas.

Latihan 8 : Bernafas pelan pada saat berhubungan sex

Pada saat hubungan sex dimulai, anda harus sudah mengontrol pernafasan anda agar selalu lambat dan dalam melalui lubang hidung. Tarik nafas, tahan dan hembuskan secara perlahan. Jangan buru-buru melakukan sex pada awalnya. Apabila anda merasa orgasme terasa dekat, fokuskan diri anda untuk mengatur pernafasan agar tubuh relaks. Apabila anda telah memasuki fase pregasme, hentikan penetrasi namun jangan lupa untuk terus melakukan teknik pernafasan tersebut.

Latihan berikutnya akan dibahas pada posting berikutnya.

Berikut ini sedikit tips tentang kondom:

Selalu gunakan kondom pada saat berhubungan sex untuk melindungi anda dan pasangan anda dari penularan penyakit akibat sex dan juga untuk mencegah kehamilan. Pastikan kondom yang anda gunakan selalu dalam keadaan basah dan licin. Kondom yang dalam keadaan kering akan sangat mudah untuk sobek. Selalu cek keadaan kondom yang sedang anda gunakan selang beberapa menit pada saat berhubungan sex. Gunakan cairan pelicin khusus kondom apabila kondom telah kering.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar